Mengetahui Perkembangan Teknologi Sistem Peredaran Darah

Sumber: https://www.merdeka.com/ireporters/sehat/apa-itu-angin-duduk-atau-angina.html
Penyakit, kelainan, dan gangguan jantung merupakan penyebab kematian terbesar di Indonesia. Berbagai teknologi yang berkaitan dengan sistem peredaran darah manusia telah banyak dikembangkan. Beberapa teknologi yang sudah diketahui, yaitu:

  1. Ekokardiograf (Echocalordiography/ECG)  adalah suatu teknik untuk mengetahui struktur internal, mendiagnosis adanya gumpalan darah, arah aliran darah, tumor, anatomi dan gerakan katup, serta gerakan jantung maupun pembuluh darah yang besar tanpa memasukkan alat ke tubu pasien teteapi dengan menggunakan gelombang ultrasonik untuk membentuk gambar bayangan.
  2. Pemindaian dengan Bahan Radioaktif adalah cara yang aman untuk mendeteksi adanya penyakit jantung dengan cara menyuntikkan bahan radioaktif yang tidak berbahaya ke dalam tubuh pasien, kemudian menggunakan detektor sinar gamma, merekam dan membuat foto polaroidnya.
  3. Operasi Bypass (Caronary Artery Bypass Graft, CABG, bedah pintar koroner) adalah teknik revaskularisasi (membuat saluran baru) melewati arteri koroner yang mengalami penyempitan atau penyumbatan. Saluran baru yang dibuat dapat berasal dari arteri atau vena yang sehat dari tubuh bagian lain, yang dicangkokkan/dihubungkan dari aorta menuju ke jantung untuk menggantikan jalur arteri yang tersumbat.
  4. Terapi Gen merupakan suatu teknik untuk menumbuhkan pembuluh darah baru, dengan cara menyuntikkan beberapa salinan gen yang mengkode VEGF (vascular endothelial growth factor). VEGF diperlukan untuk mendorong munculnya pembuluh-pembuluh darah baru dari arteri. Jika berahsil, pembuluh darah baru tersebut dapat membawa darah melintasi arteri-arteri yang tersumbat Sekitar 60% pasien memperlihatkan tanda-tanda munculnya pembuluh darah dalam waktu dua sampai empat minggu.
  5. Angioplasti adalah teknik untuk membuka sumbatan berupa plak atau timbunan lemak pada pembuluh darah yang tidak parah dengan menggunakan kateter yang dilengkapi balon yang dapat memaksa pembuluh darah terbuka dan plak akan terdorong keluar, sehingga darah bisa mengalir kembali. Setelah selesai, balon dikempiskan dan ditarik keluar.
  6. Transplamtasi Jantung merupakan teknik yang dianggap terbilang paling sukses. Banyak pasien yang antre menunggu ketersediaan organ jantung baru, tetapi persediaan organ jantung tersebut masih terbatas.
  7. Pacemaker adalah alat pemacu detak jantung berupa sebuah perangkat bertenaga baterai untuk menstabilkan detak jantung dengan cara memberi impuls listrik berkekuatan ringan. Alat ini ditanamkan secara permanen di dada melalui operasi untuk menciptakan sayatan di dinding dada tepat di bawah tulang selangka.


Sumber: Buku cetak BIOLOGI kurikulum 2013 Penerbit Erlangga oleh Irnaningtyas.

Komentar

Postingan Populer